UTS E-COMMERCE 8D
NAMA : DIANA HARI CAHYANI
NIM : 1703102146
KELAS : 8D MANAJEMEN
1. Sebutkan dan Jelaskan
faktor-faktor kunci sukses dalam membangun E-Commerce!
- Harga
yang kompetitif di
pasaran.
Kompetitif harga sangat di perlukan dipasaran konsumen dapat memilih barang sesuai harga yang diinginkan. Lapak satu dengan yang lainnya bisa
saja memiliki produk yang sama dengan harga yang berbeda. Hal tersebut harus
disesuaikan dengan margin dan operasional lainnya dalam menentukan harga. Bisa
jadi ada lapak yang berani menawarkan produk murah karena beranggapan agar
cepat laku, sehingga balik modalnya cepat.
- Menyediakan jasa pembelian yang
tanggap, cepat, dan ramah.
Konsumen akan senang jika seller dapat merespon dengan cepat, tanggap dan ramah. Adanya tim manajemen berfungsi
sebagai admin yang bisa mengatasi setiap pesanan yang masuk dengan cepat dan
tanggap serta pelayanannya yang ramah merupakan hal yang sangat diinginkan oleh
konsumen.
- Memberikan infomasi barang dan
jasa yang lengkap dan jelas.
Informasi sangat diperlukan konsumen karena bisamengetahui barang yang akan dibeli akan seperti apa. Penyediaan informasi barang dan jasa
yang akan dijual harus didiskripsikan dengan lengkap dan jelas sesuai dengan
barang dan jasa tersebut. Hal tersebut berguna untuk menjalin kepercayaan
konsumen, sehingga mereka para pembeli tidak kecewa dan mau membeli di lapak
tersebut.
- Memberikan banyak penawaran.
Penawaran yang beragam membuat konsumen akan tertarik untuk membeli. Penawaran yang dimaksud seperti
kupon, bonus, diskon, dll. Hal tersebut merupakan strategi yang digunakan untuk
menarik pelanggan.
- Memberikan perhatian khusus
seperti usulan pembelian.
Usulan akan memperbaiki kualitas toko.Faktor yang banyak menarik pelanggan
karena bertujuan untuk pengupayaan pemasaran lebih lanjut, dimana nilai dari
akuisisi pelanggan melebihi dari nilai transaksi.
- Memberikan pelayanan komunitas
untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lainnya.
Mendengarkan keluhan pelanggan akan memerikan nilai yang positif. Jika pelanggan merasa ada suatu
kekurangan atau hal yang perlu diperbaiki baik dari pelayanan, pengiriman atau
bahkan dari produk, maka dengan adanya komunitas bisa untuk berdiskusi. Hal
tersebut memudahkan perusahaan dalam memproduksi suatu produk agar kualitasnya
jauh lebih baik.
- Mempermudah kegiatan
perdagangan.
Teknologi yang berkembang pada saat ini sangat pesat sehingga dapat meranarik hari pelanngan dan memudahkannya. Pelanggan tidak susah lagi dalam
berbelanja, hanya dirumah saja bisa membeli barang atau jasa yang
diinginkan.
2. Sebutkan dan jelaskan berbagai jenis
bisnis online di internet!
- Reseller yaitu usaha bisnis internet dengan
cara menjualkan produk orang lain di internet, kemudian dari setiap
penjualan yang terjadi kita akan memperoleh komisi dari penjualan
tersebut. Bedanya dengan dropshipping adalah dalam reseller kita harus
menyetok barang dan memproses pengiriman sendiri barang tersebut ke
pelanggan, sedangkan dropshipping tidak perlu menyetok barang dan tidak
perlu melakukan proses pengiriman ke pelanggan.
- Online Shop yaitu berjualan secara online,
barang yang bisa dijual dalam online shop banyak sekali macamnya, seperti
baju, tas, sandal atau sepatu, barang elektronik, dsb.
- Blogger yaitu jika memiliki bakat menulis,
maka bisa disalurkan dalam sebuah tulisan yang kemudian bisa diupload
dalam blog.
- Penerjemah yaitu dengan cara menawarkan jasa
sebagai penerjemah dengan memasang tarif sesuai dengan banyaknya
tugas atau yang lainnya.
3. Sebutkan dan jelaskan aplikasi bisnis yang ada dalam E-Commerce?
- Lazada
Indonesia
Lazada
indonesia merupakan pusat belanja online yang menyediakan berbagai macam jenis
produk mulai dari elektronik, buku, kebutuhan pokok sehari-hari, kebutuhan
sandang, pangan, dan papan dan masih banyak lainnya.
- Blibli.com
Blibli.com merupakan
produk pertama PT. Global Digital Niaga yang merupakana anak perusahaan Djarum
di bidang digital.
- Tokopedia
Tokopedia merupakan
salah satu mall online di Indonesia yang mengusung model bisnis marketplace.
- Shopee
Shopee pertama kali meluncur sebagai marketplace consumer to consumer (C2C). Namun kini mereka telah beralih ke model hibrid C2C dan business to consumer (B2C) semenjak meluncurkan Shopee Mall yang merupakan platform toko daring untuk brand ternama.
4. Sebutkan dan jelaskan
faktor pendukung E-commerce?
- Desain
website dan aplikasi sangat penting diperhatikan karena ketika masuk
ke website atau aplikasi, desain antarmuka, dan navigasi yang mudah akan
membuat pelanggan lebih nyaman saat berbelanja.
- Persaingan
harga dapat menjadi faktor penentu keputusan orang ketika berbelanja.
Situs e-commerce yang sering menawarkan harga lebih murah dengan potongan
harga menarik akan membuat seseorang lebih senang berbelanja dan akhirnya
merekomendasikan situs tersebut kepada orang lain.
- Pilihan
produk, banyaknya pilihan produk yang ditawarkan juga menjadi penentu
kesuksesan e-commerce.
- Pelayanan,
pihak e-commerce sebaiknya menyediakan layanan call center yang siap siaga
menampung keluhan dan memberikan solusi kepada pelanggan dengan cepat jika
terjadi masalah saat proses jual-beli.
- Pemasaran
kreatif, pemasaran ini dapat dilakukan berbagai macam cara dan
sekreatif mungkin agar menarik perhatian hingga akhirnya banyak
dibicarakan.
- Kecepatan
akses, sebuah situs e-commerce harus memiliki server berkapasitas besar
agar website atau aplikasi terhindar dari kondisi 'hang'.
5. Sebutkan dan Jelaskan
konsumen E-commerce didasarkan pada perilaku konsumsinya!
- Implusive
Buying adalah sebuah keputusan tidak terencana atau terjadi secara
tiba-tiba dalam membeli sebuah produk atau jasa. Dalam pelaksanaannya,
impulsive buying lebih menggunakan emosi dan perasaan dibandingkan logika.
- Patient
Buying adalah Konsumen yang teliti melakukan komparasi harga dan
menganalisa produk yang ditawarkan.
- Window
Shopping adalah konsumen yang sekedar browsing atau surfing
(mejelajah internet) saja.
6. Sebutkan dan Jelaskan
positif dan negatif dalam menjalankan E-Commerce?
Dampak Positif:
- Peningkatan
pendapatan perusahaan lebih besar dibandingkan usaha konvensional karena
tidak membayar sewa toko atau menggaji karyawan. Sedangkan, dari sisi
pembeli karena hematnya biaya transportasi untuk berpergian dan hemat
tenaga serta waktu.
- Komunikasi
penjual dan pembeli tidak dipengaruhi oleh faktor geografis. Tidak
banyaknya perantara maka pendapatan akan lebih tinggi sehingga tingkat
kenyamanan konsumen lebih baik.
- Dari
segi kemudahan dan fleksibilitas belanja, E-commerce sangat menunjang
produktifitas para konsumen. Mereka tak perlu lagi pergi ke tempat belanja
konvensional sebab belanja online bisa dilakukan kapan dan di mana saja.
Dampak Negatif:
- Hilangnya
ranah privasi atau pencurian data pribadi karena belum ada peraturan atau
perlindungan data konsumen sehingga banyak orang masih ragu belanja
online.
- Masalah
gangguan layanan internet bisa saja terjadi mengakibatkan pelaku usaha
kehilangan kesempatan mendapatkan keuntungan lebih banyak.
- Kehilangan
kepercayaan dari konsumen yang disebabkan karena adanya gangguan teknis,
faktor pelayanan, praktik bisnis tidak benar, dan masih banyak penyebab
lain.
7. Sebutkan dan Jelaskan
jenis-jenis E-Commerce!
- Business
to Business (B2B) yaitu Melakukan kegiatan transaksi elektronik
antara perusahaan satu dengan perusahaan lainnya. Website jenis ini
umumnya digunakan oleh produsen dan grosir atau grosir dan pengecer.
- Business
to Consumer (B2C) yaitu Melakukan kegiatan transaksi online antara
produsen atau perusahaan dengan konsumen akhir. Bisnis ini berhubungan
langsung dengan konsumen perorangan atau grup. Contoh: lazada.co.id.
- Consumer
to Consumer (C2C) yaitu Model bisnis yang melibatkan transaksi antar
konsumen yang mana kedua pihak tidak bertemu secara langsung, namun hanya
lewat platform online pihak ketiga. Contoh: tokopedia.com dan
bukalapak.com.
- Consumer
to Business (C2B) yaitu Melibatkan transaksi dari konsumen ke
perusahaan. Konsumen akan menawarkan produk atau jasa kepada perusahaan
yang membutuhkannya. Contoh: Google Adsense.
- Business
to Administration (B2A) yaitu Transaksi online yang terjadi antara
perusahaan dengan administrasi publik yaitu melibatkan layanan pemerintah.
Contoh: pajak.go.id dan bpjsketenagakerjaan.go.id.
- Consumer
to Administration (C2A) yaitu Website e-commerce C2A memiliki model
bisnis yang sama dengan B2A. Hanya saja, C2A melibatkan transaksi antara
konsumen/individu dengan administrasi publik. Contoh: bpjs-
kesehatan.go.id dan pajak.go.id.
- Online
to Offline (O2O) yaitu Menghubungkan antara saluran online dengan
toko fisik. Contoh: alfacart.com dan mataharimall.com.
8. Sebutkan dan Jelaskan
ragam internet advertising serta berilah contoh!
Berikut ragam internet internet advertising yaitu:
- Display
Advertising yaitu jenis iklan yang terdiri dari banyak grafik dibandingkan
teks. Biasanya digunakan untuk brand awareness seperti McD dan Shopee.
- Rich
Media yaitu jenis advertising yang memiliki beragam jenis dalam
berbagai format pilihan, antara lain: banner, interstitial advertising,
floating advertising, wallpapper advertising, trick banner, video
advertising, dll. Contohnya yaitu peel-back, floating, expanding,
intertitial, video, dan popup/pop under.
- Translation
Advertising merupakan jenis iklan yang muncul ketika konten lain
sedang loading (antar page), sedangkan Superstisial Advertising adalah
semacam mini video advertising yang muncul ketika pergerakan mouse
pengunjung dari satu bagian situs ke bagian yang lain.
- E-mail
Advertising merupakan bentuk advertising dalam format teks. Contohnya
yaitu Warby Parker, BuzzFeed, Canva, Birchbox, Dropbox, dll.
- Sponsorship merupakan
perpaduan antara artikel editorial dengan iklan. Contohnya seperti
pembuatan proposal kegiatan sekolah seperti lomba, event, atau yang
lainnya.
- Mobile
Advertising merupakan media iklan dengan media telepon selular.
Contohnya seperti SMS, MMS, Banner Ads, Mobile Video Ads, Mobile Games
Ads, dan Jingle before Voice Mail.
Komentar
Posting Komentar